Jika ada pertanyaan kenapa Singapura lebih berfokus pada perdagangan dan industri dibandingkan sektor perekonomian lainnya, tentu jawabannya mengacu pada letak Singapura itu sendiri. Ya, menyadari bahwa mereka tidak kaya akan Sumber Daya Alam (SDA) seperti negara-negara Asia Tenggara lainnya, Singapura pun lebih menargetkan sektor perdagangan dan industri untuk menopang bangsa mereka.
Hal ini semakin diuntungkan dengan letak geografis Singapura yang begitu strategis. Hingga saat ini, Singapura memang menjadi jalur transito perdagangan yang dilewati berbagai produk dari banyak negara. Posisi Singapura yang di dekat selat Malaka semakin menguatkan menjadi jalur utama perdagangan. Karena memang sejak dulu jalur ini menghubungkan Asia Timur dengan India, Timur Tengah, Eropa hingga Afrika.
Lantaran begitu ramai, ada banyak perusahaan-perusahaan asing menjadikan Singapura sebagai pusat distribusi bahan baku dan hasil industri. Sehingga hal inilah yang membuat Singapura lebih berfokus pada perdagangan dan industri. Namun selain perdagangan, sektor industri terutama industri penyulingan dan pengolahan minyak bumi serta gas alam masih jadi fokus utama Singapura juga.
Meskipun pasar domestik sangat terbatas dan minimnya sumber daya alami, namun Singapura dapat bertahan dari krisis ekonomi pada tahun 2008 yang lalu. Hari ini, Singapura tercatat sebagai salah satu negara dengan ekonomi paling stabil di dunia. Singapura dikenal juga sebagai negara yang tidak memiliki hutang luar negeri, selalu mendapatkan surplus, dan juga pendapatan pemerintah yang sangat tinggi.
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, perekonomian Singapura memang didukung oleh kegiatan perdagangan dan industri. Ya, beberapa diantaranya yaitu didapat dari hasil ekspor peralatan elektronik, layanan finansial, pelabuhan, dan pariwisata.
Salah satu alasan mengapa layanan finansial menjadi sektor yang paling menguntungkan di Singapura yaitu stabilnya iklim bisnis dan politik di Singapura. Terdapat lebih dari 200 bank dan lembaga keuangan di Singapura yang memang mengendalikan perekonomian dunia. Industri lain yang mendukung perekonomian Singapura yaitu layanan kesehatan, teknologi media, pengembangan konten digital, dan lainnya.