Kejang tanpa demam yang terjadi pada anak jika sering berulang maka kemungkinan besar akan menjadi epilepsi. Penyebab kejang yang terjadi pada anak umumnya adalah karena terjadi trauma pada otak.
Saat anak kejang maka biasanya akan hilang kesadaran dan tiba-tiba terjatuh, tatapan matanya kosong, badan kaku, serta terjadi gerakan-gerakan kejut pada tangan dan kaki. Jika anak terjadi kejang maka umumnya tidak lebih dari 5 menit.
Yang Harus Dilakukan Ketika Anak Tiba-Tiba Kejang Tanpa Demam
Yang harus dilakukan ketika anak tiba-tiba kejang tanpa demam pertama adalah dengan membaringkan anak pada bidang yang datar,misalnya pada kasur, lantai ataupun tanah. Jika anak sedang berada di keramaian maka bawalah anak ke tempat sepi dan jauhkan dari benda-benda yang berbahaya.
Setelah kejang yang terjadi pada anak berangsur membaik maka biarkan anak beristirahat dengan tenang. Apabila anak mengalami kejang kambuhan maka segeralah berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan terbaik.
Biasanya dokter akan menyarankan untuk meningkatkan dosis pemberian obat antikonvulsan yang dikonsumsi anak ketika sedang kejang. Kitapun tidak perlu membawa anak ke IGD apabila anak sering mengalami kejang tetapi cukup meningkatkan pemberian dosis obat antikonvulsan.
Segeralah untuk menghubungi dokter jika sebelumnya anak tidak pernah mengalami kejang, kejang kambuhan pada anak sering terjadi, dan setelah terjadi kejang anak mengalami kebingungan atau teler lebih dari dua jam.
Cara Mencegah Kejang Pada Anak
Untuk mencegah terjadinya kejang pada anak maka kita bisa membatasi anak untuk tidak melakukan aktivitas berat,misalnya memanjat,berenang tanpa pengawasan orang dewasa, bersepeda di jalur yang cepat, menyelam,berlayar serta paralayang. Dilain aktivitas tersebut anak boleh melakukan kegiatan berolahraga dengan aman.
Sebaiknya kita mengajarkan anak untuk mandi di pancuran air ,dan menghindari berendam di air tanpa pengawasan dari orang dewasa.
Terakhir adalah selalu sedia obat kejang pada anak walaupun tidak pernah kejang sebelumnya. Ini dikarenakan anak masih rentan terkena berbagai macam penyakit sehingga kita sebagai orang tua harus selalu tanggap apabila terjadi sesuatu pada anak.
Semoga informasi mengenai kejang tanpa demam pada anak bisa bermanfaat bagi orang tua.